Kita ada di dunia bukan untuk mencari seseorang yang sempurna untuk dicintai TETAPI untuk belajar mencintai orang yang tidak sempurna dengan cara yang sempurna.

Bila hidup ini memang pertarungan, kita baru tahu siapa yang menang dan kalah di akhir kehidupan. Selama kita masih bernapas, masih ada kesempatan untuk menang.

Jangan mencari yang besar-besar, cukup mengerjakan yang kecil-kecil dengan cinta yang besar. Makin kecil yang kita hadapi harus makin besar cinta yang kita berikan

Jangan terlalu jauh mencari keindahan. Keindahan berada dalam diri seluruh jagat raya terbentang dalam dirimu. Jadikan dirimu cinta. Maka kau akan dapat memahami dunia

Banyak yang bisa kagum karena kelebihan yang ada pada dirimu. Tapi yang tetap tinggal bahkan saat kelemahanmu mulai terungkap adalah mereka yang benar-benar mencintaimu.

Duhai RABB..Aku terpanapada seseorang yang mempesona,hingga aku membutamelupakan-MU Sang Pencipta dirinya,seharusnya ENGKAU lah yang paling layak ku puja,Duh, Malunya...

Kan sudah pernah kubilang padamu: aku tidak bisa mencintaimu dengan sederhana. Aku mencintaimu dengan semua kerumitan itu, pelik yang berkelip pelangi dari tiap rongga...

Kau tidak perlu memiliki ibu yang sempurna untuk menghormatinya, Daca. Siapa pun ibumu, dia berhak engkau kenang dan engkau cintai.- Wamap Suli : Nibiru dan Ksatria Atlantis

Dan kerinduan pagi pada matarimemberi jejak pada puisi yang resah senantiasa,memanjati dinding hari dalam dekapan memori,menanti takdir berikutnya bagi cinta tanpa spasi ini

Kau kan tahu kau selalu sial dalam urusan cinta. Sebaiknya kau tidak perlu berkencan. Nikahi saja seorang gadis, hamili dia, lalu ceraikan. Pastikan dia punya anak laki-laki.

Bila manusia memiliki cinta dengan segala kesejatian, bersiap-siaplah menjadi pribadi yang sarat dengan keajaiban. Bergetar dalam silaturhami. Cinta. Energi. Kehidupan.(Mayasmara)

kau masih saja nama yang ingin kupahat di tubuh hujan april yang begitu lebat ini sayangserupa jari-jari rindu mengukir luka begitu cepatdi sisa tubuh pertemuan yang semakin cacat

lelaki masa lalumu itu,ditatapnya genangan hujan yang mengandung rasa semanis puisimenafasi cinta suci yang pernah sekering bumimenumbuhkan akar-akar do'a yang pernah seliar sepi

ulan mencemburui kebahagiaan yang kita milikitidak mungkin membenahi kita dengan cahayanyakerana cahaya yang bergemerlap di dada kitatelah membenahi seluruh cahaya bulan itu sendiri

Kamu nggak akan pernah bisa mengukur cinta. Kamu cuma bisa merasakannya, menggerogoti dirimu dari hari ke hari. Seperti monster yang tidak pernah terpuaskan. Menyakitimu karena rindu.